Senin, 22 Oktober 2012

Perkembangan Dan Peninggalan Budha Di Indonesia

KERAJAAN DAN PENINGGALAN BUDHA DI INDONESIA
1.       KERAJAAN BERCORAK BUDHA
Di Indonesia, masuknya agama budha seiring dengan masuknya  pengaruh agama Hindu. Dengan adanya pengaruh budha, muncul kerajaan – kerajaan yang rajanya memeluk agama Budha. Kerajaan – kerajaan yang bercorak Budha antara lain sebagai berikut
a.       Kerajaan Kaling
Dalam berita – berita dari Cina pada masa pemerintahan dinastti Teng (618 – 906 M), di Jawa Tengah terdapat kerajaan yang berama kerajaan Kaling atau Holing. Pada tahun 664 M, datang seorang pendeta Budha dari Cina bernama Hwi-ning ke Kaling atau Holing. Selama 3 tahun dia menerjemahkan kitab – kitab agama Budha hinayana.

b.      Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya berdiri sejak abad ke-7 M dan berpusat di muara Sungai Musi, Palembang. Berita tentang kerajaan Sriwijaya dapat diketahui dari 5 buah prasasti yang terdapat di Sumatra. Ditulis dengan huruf Pallawa dan dalam bahasa Melayu Kuno.
a.       Prasasti Kedukan Bukit.
b.      Prasasti Talang Tuwo.
c.       Prasasti Telaga Batu.
d.      Prasasti Kota Kapur.
e.      Prasasti Karang Berahi
Pada awalnya, kerajaan Sriwijaya merupakan kerajaan kecil denga wilayah kekuasaan sempit yang berpusat di Muara Takus. Sedikit demi sedikit, Sriwijaya memperluas kerajaannya. Hampir seluruh Pulau Sumatra, Jawa Barat, Kalimantan Barat, dan Semenanjung Melayu.
Kekuasaan Sriwijaya Semakin luas, meliputi Selat Malaka, selat Karimata, dan Selat Sunda. Untui memperluas wilayah kekuasaan dan sekaligus  mempertahankan wilayah kekuasaan, Sriwijaya membangun armada angkatan laut yang kuat sehingga disebut sebagai kerajaan Maritim.
Kerajaan Sriwijaya tidak hanya dikenal sebagai pusat perdagangan dan pelayaran. Namun juga sebagai pusat pendidikan dan penyebaran agama Budha. Tidak hanya penduduk Sriwijaya yang mempelajari bahasa sansekerta dan agama Budha, banyak siswa dari negara lain, seperti Cina, datang ke Sriwijaya untuk belajar.


2.       PENINGGALAN SEJARAH BERCORAK BUDHA
Kerajaan bercorak Budha memiliki peniggalan sejarah hampir sama dengan Hindu.
a.       Prasasti
Prasasti bercorak Budha adalah Prasasti Kedukan Bukit, Prasasti Talang Tuwo, Prasasti Telaga Batu, Prasasti Kota Kapur, Prasasti Karang Berahi.
Contoh : Prasasti Telaga batu
b.      Candi
1.       Candi Borobudur
Salah satu candi yang terkenal dengan peniggalan bercorak Budha. Candi Borobudur didirikan pada tahun 824 M oleh Raja Matraman bernama Sanmaratungga. Candi Borobudur Terdiri Dari 10 tingkat dapat dibagi 3 bagian.
Keistimewaan Candi Borobudur ialah dindingnya penuh dengan ukiran pahatan yang menggambarkan sejarah agama Budha dan kehidupan rakyat pada masa bangunan ini didirikan. Gambar yang diukir dipermukaan dinding disebut dengan relief. Relief – relief yang terdapat di Candi Borobudur antara lain sebagai berikut.
a.       Karmawibhangga
b.      Lalitavistara
c.       Awanda dan Jataka.

2.       Candi Mendut
Didirikan oleh Raja Indra pada tahun 824 M di sebelah Timut Candi Borobudur (Magelang) Jawa Tengah.


3.       Candi Kalasan
Candi ini didirikan pada tahun 778 M oleh keluarga Sailendra sebagai Bangunan bangunan suci Dewi Tara. Candi ini terletak di Yogyakarta.


4.       Candi – candi di Jawa Timur
Candi – candi di Jawa Timur yang terpentng adalah candi Kidal, Candi Jago, Candi Jawi, dan Candi Panatara. 
contoh : Candi Kidal
5.       Patung Budha
Patung Budha berwujud Sang Budha yang ada di Borobudur memiliki berbagai posisi. Tiap sisi mengandung makna tersendiri



Tidak ada komentar:

Posting Komentar